270 Kepala Sekolah SD & SMP Se-Kota Jambi Ikuti Sosialisasi Paradigma Kecerdasan Ruhiologi (RQ)

- Kamis, 28 Maret 2024, 04:10 PM
Kegiatan sosialisasi.

DSantri.ID, Jambi - Betempat di Gedung Maulidia Convention Center Dinas Pendidikan Kota Jambi menghadirkan 270 kepala SD dan SMP Negeri dan Swasta Se-Kota Jambi untuk mengikuti sosialisasi implementasi Peraturan Mendikbudristek Nomor 46 Tahun 2023 tentang Pencegahan dan Penanganan Kekarasan di Lingkungan Satuan Pendidikan, Kamis 28 Maret 2024.

Menghadirkan bapak Iskandar, S.Ag,M.Pd.,M.S.I, M.H.,Ph.D (Dosen UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi) sebagai pemateri yang menyampaikan gagasan tentang Pendidikan Ruhani berbasis Kecerdasan Ruhiologi (RQ) menghadapi perilaku menyimpang generasi Z.

 

Kadis Pendidikan Kota Jambi H. Mulyadi, S.Pd.,M.Pd menyampaikan bahwa upaya pencegahan dan penanganan kekerasan di lingkungan satuan Pendidikan sudah makasimal dilakukan, namum selalu masih tetap terjadi, tidak hanya siswa dengan siswa, bahkan guru dengan siswa atau siswa ke guru.

"Untuk itu kita menghadirkan Iskandar, S.Ag., M.Pd.,M.S.I.,M.H.,Ph.D sebagai Doktor bidang Psikologi Pendidikan Dosen UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi sebagai pakar dan penggagas paradigma Ruhiology Quotient (RQ), untuk mencegah terjadinya kekerasan bahwa perilaku menyimpang generasiZ yang terjadi saat ini sudah sangat memprihatinkan dan sudah mulai muncul kepermukaan publik melalui pemberitaan media koran online dan media social, kasus-kasus perilaku menyimpang yang terjadi pada generasiZ bak fenomena gunung es, seperti (bully, Tawuran, Mabuk minum keras, narkoba, perkosaan, kecanduan gadget, game online, body samming), pertanyaannya apa yang salah?,"

Proses Pendidikan melalui sekolah sudah berupaya berproses berbagai pendekatan melalui pembelajaran Agama, kegiatan pembinaan kesiswaan, pengajian rutin, konseling sekolah, dakwah dari para ustad dalam pendekatan spritualitas, sosialiasi dari pihak terakait diknas, kepolisisian, BNN dan himbauan pembinaan dari orang tua wali di rumah, namun dalam kenyataannya juga masih belum efektif, diakhir sambutan Kadis Pendidikan membuka acara sosialiasi sekaligus Penyerahan Buku dari karangan Iskandar, S.Ag., M.Pd.,M.S.I.,M.H.,Ph.D yang berjudul: “Psikologi Salat menghadapi Stress Pendidikan Abad 21, Perspektif Pendidikan Ruhani berbasis Kecerdasan Ruhiologi," katanya.

 

Dalam penyampaian materi Iskandar, S.Ag., M.Pd.,M.S.I.,M.H.,Ph.D menawarkan perspektif Kecerdsaan Ruhiologi sebagai pendekatan holistic sesuai dengan problem era society GenerasiZ dengan pendekatan seperti anjuran nabi Muhammad: “Ajarilah anak-anakmu sesuai dengan zamannya karena mereka hidup dizamannya bukan dizaman kalian, sesunggunya mereka diciptakan untuk zamannya dan kalian diciptakan untuk zaman kalian” (H.R. Ali Bin Abi Thalib).

Penyelenggaraan Pendidikan terlalu dominan fakultas akal, rasional dan logika yang mengedepankan penilaian secara fisik yang kurang memperhatikan dimensi ruhani yang bersumber dari nilai-nilai relegiusitas dan ketuhanan.

Era disrupsi digitalisasi yang terkonek dengan internet yang mana hampir semua urasan kehidupan sudah bisa diakases melalui akses internet, dan ini salahgunakan sehingga secara mental anak-anak terganggu yang membuat peluang terjadinya berperilaku menyimpang.

 

Untuk mencegah terjadinya perilaku menyimpang Iskandar menawarkan membangun kecerdasan ruhiologi berupa kemampuan menghadirkan energi jiwa yang dapat mempengaruhi diri dalam mengambil keputusan berperilaku  yang bersumber dari suara hati berupa nikmat/ rasa (cahaya Ilahi- god light) yang dapat menggerakkan, membimbing dan mensinerjikan kecerdasan IQ, EQ, SQ dan AI secara holistik yang adaptif, adaptatif dan produktif yang bernilai ibadah.

 

Untuk memahami dan mengimplementasi Konsep Kecerdasan Emosi, Iskandar menyampaikan beberapa program melalui Program RQ 5.0 Institute berupa workshop dan Miditasi Ruhani, yang InsyaAllah akan di Programkan kedepan untuk peserta didik dan para guru. (**)


Tags

Artikel Terkait

X