DSantri.ID, Bungo - Direktur Pendidikan Diniyyah Al-Azhar Bungo Jambi Ustadz H Moch Hafizh El-Yusufi MM melepas resmi klub marching band Bahana Diaz Santri dan Bahana Diaz Santri Junior ke Jakarta, Rabu (21/12). Pelepasan dilakukan di lapangan utama Pondok Pesantren Diniyyah Al-Azhar Bungo, Cadika, Rimbo Tengah, Kabupaten Bungo, Jambi.
Para santri yang menjadi tim Marching Band Bahana Diaz sangat antusias mereka akan ikut kompetisi nasional. Kompetensi yang dikenal dengan Grand Prix Marching Band (GPMB) merupakan ajang bergengsi diikuti tim Marching Band se-Indonesia.
Sebagai satu-satunya tim Marching Band dari Provinsi Jambi, tentunya Ustadz H Moch Hafizh El-Yusufi, MM berharap kepada seluruh tim agar bisa tampil terbaik. Ajang kali ini diharapkan menjadi pelajaran berharga bagi seluruh tim Marching Band Bahana Diaz.
"Ajang GPMB tidak bisa dibayangkan banyaknya tim nasional lainnya ikut. Ada dari Medan, Padang, dan Bahana Diaz pertama dan mampu mewakili tiga wilayah. Kalian adalah warga tiga wilayah, bukan hanya wilayah Jambi, tapi Indonesia, dan Dunia. Bisa juga mewakili pesantren, karena barangkali satu-satunya pesantren yang ikut GPMB tahun ini," katanya.
Dikatakan Ustadz, tim Marching Band di Indonesia ini yang personil perempuan semua bisa dihitung dengan jari. Dan salah satu pendatang barunya adalah Diniyyah Al-Azhar. Saya sampaikan kepada tim, kita harus tampilkan sesuatu yang berbeda dari Diniyyah Al-Azhar.
Ustadz juga mengingatkan agar dalam perlombaan kali ini bermain dengan tim, bukan orang perorang.
Kemudian dilanjutkan dengan acara pelepasan di depan pintu gerbang Diniyyah oleh Direktur Pendidikan Diniyyah Al-Azhar Ustadz H Moch Hafizh El-Yusufi MM diiringi dengan kesempatan orang tua santri berpelukan dengan mereka. Mengucapkan salam perpisahan untuk berjuang demi nama Diniyyah Al-Azhar Bungo.
Para orang tua santri baik dari Bahana Diaz Santri dan Bahana Diaz Santri Junior sangat antusias melepas anak mereka. (redaksi)
