DSantri.ID, Jambi - Pembukaan Diniyyah Al Azhar (DIAZ) Expo yang berlangsung Kamis (23/2/2023) berlangsung meriah. Sebanyak 1.300 siswa dan santri Diniyyah Al-Azhar ikut andil dalam pembukaan ini. Berbagai penampilan dan atraksi disuguhkan pelajar Islam Terpadu DIAZ, baik dari jenjang TK, SD, SMP, dan SMA MTs dan MA Diniyyah Al-Azhar.
Hadir dalam kegiatan undangan tamu, Ketua Yayasan Pondok Pesantren Diniyyah Al-Azhar, umi Dra Hj Rosmaini, MS M.Pd.I, Direktur Pendidikan Perguruan Diniyyah Al-Azhar Ust, HM Hafizh El-Yusufi, S.Pd.I, MM, Wakil Ketua YPPD Ust HM Zulfadli Elyusufi Lc, MPd.
Hadir pula Gubernur Jambi diwakilkan oleh Staf Ahli Gubernur Jambi bidang Kemasyarakatan H Husairi SIP, MM, Kepala Dinas Pendidikan H Varial Adi Putra ST, MM, Penasehat Yayasan Prof. Dr. Fasli Jalal, Sp.GK., Ph.D., dan Mayjen TNI (Purn) Dr Arif Rahman MD, duta besar afganistan 2018-2021, serta staf pengajar Universitas Pertahanan RI.
Diniyyah Al-Azhar Jambi menggelar kegiatan Diaz Expo 2023 berlokasi di lapangan utama kampus 2 Diniyyah Al-Azhar Sungai Kambang Jambi.
Pembukaan Diaz Expo 2023 ini dibuka dan diresmikan oleh Gubernur Jambi yang dalam hal ini diwakilkan oleh H. Husairi, SIP, MM ditandai denngan pemukulan gong dan peluru balon dengan harapan Diaz Expo ini akan terus berlanjut.
Dalam kesempatan itu Direktur Pendidikan Diniyyah Al-Azhar Ustadz H Moch Hafizh El-Yusufi, MM menyambut baik kehadiran seluruh tamu baik dari Jambi, dan luar Jambi serta dari Malaysia berjumlah 23 orang tamu dari Malaysia dari Angkatan Belia Islam Malaysia (ABIM), dibawah yayasan Takmir yayasan pendidikan ini menaungi 300 lebih sekolah di Malaysia dan insya Allah sudah bekerja sama dengan Diniyyah Al-Azhar.
Dijelaskan Ustadz, Diaz Expo 2023 dengan mengambil tema Towards Creating A Future Leaders kami mengambil tema ini sesuai dengan visi dan misi Diniyyah Al-Azhar menjadi pusat pencetak kader pemimpin di masa yang akan datang.
Dalam kegiatan program sekolah, tentu merupakan manfaat yang baik, yang dapat disinergikan antara guru, orang tua, masyarakat dan pemerintah, karena kegunaannya akan menjadi berlipat daripada bekerja masing-masing.
Dalam kegiatannya, Diniyyah Al-Azhar juga memiliki berbagai program diantaranya, pembentukan karakter islami atau religius, ada pula program tahfizul Qur'an, ada program literasi, program prestasi dan program ekstrakurikuler di Diniyyah Al-Azhar itu sendiri.
“Kemudian program kerjasama dengan Universitas Al Azhar Mesir ini sudah berlangsung selama 3 tahun dan Alhamdulillah sudah mulai membuahkan hasil, sehingga masyarakat Jambi perlu khawatir lagi untuk dapat meneruskan cita-cita anak mereka melewati pendidikan tinggi di Universitas Al Azhar Mesir tempat yang banyak melahirkan banyak orang ulama-ulama dunia," katanya.
Apa perbedaan dengan penerapan kurikulum Pendidikan Al Azhar Mesir ini dijelaskan Ustadz Hafizh, bagaimana kedepannya putra putri memiliki sifat ke-Dai-an, sifat yang mengutamakan kegiatan dakwah dalam setiap kehidupan mereka.
"Saat mereka menjadi dokter, tapi dokter yang Dai, menjadi polisi tapi polisi yang Dai, menjadi tentara adalah tentara yang Dai, itulah yang kita harapkan akan tetap muncul dari Diniyyah Al-Azhar itu sendiri," ungkapnya.
Kemudian dalam pembentukan karakter Islami, pelindung juga sudah menyertakan petunjuk dan pelaksanaan kurikulum pelatihan karakter berbasis Qurani.
Karena dengan Al-Qur'an kita akan selamat dan jika kita meninggalkan maka akan tersesat. Dan pelaksanaan dari juklak kurikulum pembiasaan karakter Islami ini bukan hanya dalam lingkup masjid, kantor, kelas, namun dalam seluruh Diniyyah Al-Azhar ini.
Pemenang lomba dari masing-masing kategori diberikan hadiah sebagai apresiasi dari yayasan, berupa sertifikat, piagam dan tropi, serta uang pembinaan.
Tidak hanya lomba, pada saat ini juga dilaksanakan kegiatan sosial berupa sunatan masal bagi anak dhuafa, donor darah gratis untuk umum, seminar nasional, kemudian ada pula kegiatan pertunjukan seni yang spektakuler.
Kemudian education fair dan stand exhibition atau bazzar expo yang menawarkan beragam produk makanan dan minuman dari siswa. Ada pula stand promosi.
(redaksi)