DSantri.ID, Bungo – Diniyyah Al-Azhar Islamic Boarding School Muara Bungo sukses menggelar seminar nasional bertema "Kreativitas Seni Pertunjukan Islami Berdaya Pendidikan" pada Sabtu, 26 Oktober 2024. Bertempat di Hall Sultan Sulaiman, kegiatan ini menghadirkan Profesor Dr. Mahdi Bahar, M.Hum, Guru Besar Bidang Seni, Budaya, dan Desain Universitas Jambi, sebagai narasumber utama.
Seminar ini diikuti lebih dari 100 peserta yang terdiri dari majelis guru mulai tingkat TK hingga Madrasah Aliyah Diniyyah Al-Azhar. Acara ini terselenggara atas kerja sama antara Universitas Jambi dan Diniyyah Al-Azhar Islamic Boarding School.
Seni Pertunjukan Islami Sebagai Media Pendidikan
Dalam paparannya, Prof. Mahdi Bahar menjelaskan pentingnya seni pertunjukan Islami sebagai media pendidikan yang tidak hanya menghibur, tetapi juga sarat dengan nilai-nilai keislaman dan budaya lokal.
"Budaya daerah adalah warisan yang harus terus dilestarikan, namun perlu dikemas sedemikian rupa agar relevan dengan konteks pendidikan dan tetap memenuhi nilai-nilai Islami," ungkapnya.
Seminar ini juga menjadi ajang diskusi mengenai bagaimana seni pertunjukan dapat menjadi media pembelajaran kreatif yang berfokus pada pengembangan bakat dan potensi siswa. Hal ini sejalan dengan model pendidikan Diniyyah Al-Azhar yang mengutamakan pendekatan berbasis minat dan bakat.
Kolaborasi Seni dan Pendidikan
Seminar ini bertujuan untuk mensosialisasikan bentuk-bentuk seni dan budaya daerah yang dapat diintegrasikan dalam dunia pendidikan. Diharapkan, ilmu dan wawasan yang diperoleh para guru dapat diterapkan dalam proses pembelajaran untuk menciptakan lingkungan pendidikan yang lebih kreatif dan inspiratif.
"Kami berharap kegiatan ini menjadi dorongan bagi para pendidik untuk terus melahirkan karya-karya terbaik di masa depan, baik melalui seni maupun inovasi pendidikan lainnya," ujar Sunandar Kepala MA Diniyyah Al-Azhar Bungo.
Dengan kegiatan ini, Diniyyah Al-Azhar terus menunjukkan komitmennya dalam membangun pendidikan berbasis nilai-nilai Islam yang berdaya guna, tidak hanya untuk siswa, tetapi juga bagi para pendidik. (redaksi)