Tahfizh Camp Angkatan ke-VII Resmi Dibuka

- Senin, 18 Desember 2023, 01:47 PM
Syaikh Ahmad bin Mustofa menyematkan kain kepada santri. (DSantri.id)

DSantri.ID, Bungo - Diniyyah Al-Azhar kembali membuka dengan resmi kegiatan Tahfizh Camp Angkatan ke-VII. Kegiatan ini dibuka dengan resmi oleh Direktur Pendidikan melalui Pimpinan Pondok Pesantren Diniyyah Al-Azhar Bungo Ust KH. M. Zulfadhli El-Yusufi, Lc, M.Pd, di Masjid Fatimah Al Basyr, Senin (18/12).

Hadir dalam acara, Syaikh Ahmad bin Mustofa dan Syaikhah Doaa El Sayed Muhammad Mahrus dari Al Azhar Syarif Mesir. Kemudian Sekretaris Pondok Ust H Musrifin, S.Pd.I, Kepala MA Ust Sunandar, S.Si, serta para ustadz dan ustadzah yang hadir.

Kegiatan ini diikuti sebanyak 205 santri baik dari MTs, SMP IT, MA dan SMA IT Diniyyah Al-Azhar. 

 

Pembacaan Ummul Qur'an Ust Husnul Baidi, dilanjutkan dengan laporan Ketua Pelaksana Ustadzah Aprilia, S.Pd. Dalam laporannya menyebutkan bahwa Tahfizh Camp Angkatan ke-VII diikuti sebanyak 205 peserta dari seluruh unit pendidikan Diniyyah Al-Azhar Bungo Tebo dan Jambi. Dilaksanakan selama 20 hari dengan capaian target hafalan Al-Qur'an dan cara membaca Qur'an dengan benar. 

"Suatu kegiatan dimana siswa dan santri ditempatkan di asrama fokus menghafal Al-Qur'an. Dimulai 18 Desember hingga 7 Januari 2024.

Dengan tema meningkatkan keimanan dengan menghafal Al-Qur'an," ungkapnya.

KH. M. Zulfadhli El-Yusufi, Lc, M.Pd Pimpinan Pondok Pesantren Diniyyah Al-Azhar Bungo dalam kesempatan itu menyampaikan tiga hal penting. Pertama tentang meluruskan niat dalam mengikuti karantina tahfizh ikhlas karena Allah jangan sekedar mengikuti kegiatan tahfizh ini tanpa ada niat yang ikhlas di dalam hati. Kedua berusaha menumbuhkan rasa cinta terhadap Al-quran dengan memahami keutamaan menghafal dan membaca al-quran, memperbanyak interaksi dengan Al-quran. Dalam Hadis Anas bin Malik dikatakan "seseorang akan bersama orang yang dicintainya, ustadz berharap agar Al-quran dapat menjadi teman setia peserta selama selama hidup mereka dan memberikan keberkahan setelah kematian. Ketiga bersungguh sungguh dalam menghafal dengan selalu meminta pertolongan kepada Allah subhanahu wata'ala.

 

Syaikh Ahmad bin Mustofa dalam kesempatan itu menyampaikan dengan membaca Al-Qur'an menjadi hal yang baik maka Allah tambahkan pahala. Maka dari itu barangsiapa yang membaca Al-Qur'an maka Allah tambahkan pahalanya berlipat-lipat. 

 

Kegiatan dilanjutkan dengan doa oleh Syaikh Ahmad bin Mustofa. Serta penyematan syal kepada santri dan pemberian Al-Qur'an kepada santri putri oleh Syaikhah Doaa El Sayed Muhammad Mahrus. (redaksi)


Tags

Artikel Terkait

X